Bagian 1 Pelangi di senja hari


Sore ini, perayaan ulang tahun icha kakakku, ya hanya sekedar perayaan membuat tumpeng, mengundang temen temen kuliahnya , makan dan doa bersama...
Kakak perempuan satu satunya. Kebanggaan ayah karena kecerdasannya dsekolah, selalu peringkat kelas dan jadi bintang dalam setiap perlombaan yang diikutinya. Sederet piala di ruang tamu, pajanga penghargaan druang keluarga adalah bukti prestasinya. Dan yang berderet deret itu tak satupun atas namaku, adik perempuan satu satunya.
Makin sore tamu berdatangan makin banyak, tertawa tertiwi teman teman kaka. Hadiah segede gaban dibawanya, berpeluk mesra, wajah bahagia tersirat dari ayah ibu menyambut tamu tama sang kakak...
Ayah terseyum menyalami tamu tamu putri kebanggannya...ibu dengan sigap mememeluk temen temen putri...
Dan ...aku...aku hanya dibelakang merebus air...aku sibungsu yang jauh betbeda dengan sang kakak. Aku yang hanya pantas didapur...melayani tamu tamu sang kakak. Prestasi dsekolah pun hanya rata rata...ditengah tengah kadang meleset kebawah...
Kecsntikan...kakakku yang mirip ibu keturunan jawa barat, bisa dipastikan kulitnya kuning bersih dengan mata kesipitan, rambut yang tersmothing dengan riasan tipis menambah elegan dirinya...
Sedang aku?? Hanya daster atau gamis yang lebih mirip orang hamil dengan jilbab jilbab sedikit lebar warna pastel menambah tua usiaku yang nyatanya masih anak sma...
O...ini..mteryata adiknya...ko... Begitu lontaran teman teman kakakku kalau kuperkenalkan diri. O...ko...lebih tua...begitu ujaran tetangga...
Setelah air teh terhidang untuk teman teman kakak, tanpa memperkenalkan diri pada setiap tamu bahwa saya adik...adik yang berulang tahun...bagian dasar dari keluarga ini...aku keluar lewat pintu samping sambil bawa air minum, biarlah aku duduk dihalaman samping nunggu acara selesai ntar beres beres biarlah sekarang istirahat...
.
.
Dengan tergesa kubuka pintu samping ambil sandal dan...begitu kubalikan badan
"upss...air yang kebawa menyiram seseorang
"maaf...maaf..."kataku
"upppzzz..maaf..maaf",kataku
"maaf..mba aq mau numpang sholat ashar, sembari dibersihkan noda teh dibaju kokonya"
"iya..iya lewat sini..m",kataku tiba tiba salting
"iya..gpp...". "bolehkah aku sholat ashar??" tanyanya
"iya...ini sandalnya silahkan wudu.., kupercepat langkahku kedalam, ku masuk sumur kunyalakan sanyo air
"sini mas wudu disini"
Dia mendekat, koko digulungnya sampai lengan, dibukanya topi hitam, rambut gondrong terjurai dari dalam topinya, digulungnya celana levis sampai lutut.
Bagian demi bagian mulai membasuh tangan, berkumur...
"upzzzz...ko aku benggong melihatnya??...
Mungkin kalau ada orang yang melihat mukaku kaya urang rebus...kemerah merahan
"mba..udah selesai wudhu, sholat dimana?? Tanyanya
"o...mari sini mas, kutunjukkan tempat sholat, bentar ya mas biar kusapu sedikit.
kuganti dengan sajadah baru..monggo..kupersilahkan
"maaf ya mba..merepotkan mba nya...
Ga pa pa...tanyaku..m
Iya tadi belum sholat waktu kesini
O....
Mba siapa nya yang berulang tahun, kakanya??
Dejerrt...wahhh turun pasaran nih, sungutku dalam hati
"aku adiknya...masih SMA..
"o.... Heningnya
Monggo...kataku
Segera kupersilahkan dan keluar...
Hmtt...bilang aja aq lebih tua dari kakakku icha.
Kehempaskan pantatku di kursi samping


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Soal akuntansi persediaan XI AK

Latihan soal myiob