Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2018

Impian bahagia Part 29

Impian bahagia Part 29 'gimana kabarmu git?' tanya mas atha yang membuatku terlonjak dari lamunan 'ehh...gimana?' 'aduh..aduh..gita sayang aku udah disini buat apa kamu melamuniku?' wajahku langsung memerah. hari setelah makan dan sholat dhuhur tadi, mas atha dan ibunya mau mengantarku kerumah sakit menemui mba genia. deburan jantungku seolah enggan berpaling dariku. pertemuan yang begitu mendadak, setitik perasaan yang belum usai dan perubahan keadaan yang mungkin tak selaras dengan apa yang menjadi kehendak. Cinta? iya cinta..adakah cinta pada mas atha harus terus bersemayam sedangkan aku adalah seorang perempuan beristri dan bagaimana caraku untuk menjelaskan. menjelaskan tanpa menimbulkan luka 'jangan kuatir, aku masih sama seperti atha yang dulu, yang akan selalu menjaga dirimu dan menjaga kesucian cinta kita', lanjutnya. ada setitik hawa dingin yang membuatku nyess... 'kamu juga setia kan?' 'aku...aku...' lanjutnya ...
Impian bahagia Part28 kusapukan peluh diwajahku, panas menyenggat dan gerah yang kurasakan. keluar masuk beberapa apotik membuatku dengkulku seperti lepas. telah kuaduk aduk isi tas mencari hapeku, tak kutemukan, seingatku tadi ada, apa ketinggalan drumah sakit? kalau seperti bagaimana saya mengabari ka genia maupun mas firman dimana posisi saya sekarang? ku baca sekali lagi salinan resep yang kubawa " Pralax", menurut beberapa apoteker yang kutemui obat ini jarang ditemukan diapotik tapi bisa diganti obat lain yang sejenis yang mempunyai fungsi sama "obat apa itu bu?' "ini obat untuk mengencerkan feses bu?' "feses??' tanyaku kaget "iya bener??' "kotoran begitu bun?' kuulangi lagi pertanyaanku untuk memastikan bahwa obat yang ka genia pesan untuk melancarkan feses..apakah ada hubungannya dengan penyakit yang ka genia derita? ka genia sakit kan peradangan kulit dan juga luka pada ginjal akibat penggunaan krim krim bermerkur...

Aku anak cebong ato kampret

Aku, anak cebong atau kampret?? Namaku Josua...keren ya...anak jaman sekarang banget, nama panjangnya adalah Joko Subianto, hehe...papap dan mamapku adl ahli politikus tingkat rumah tangga...keluarga kami awalnya aman damai sentosa namun akhir akhir lagi kena eforia pilpes dan parahnya mereka berbeda kubu. Saat ini aku lagi terkena dampak perang dingin tersebut, tidak ada lagi ayem trentrem yang ada hanya saling hujat. Mereka baru berhenti ketika kamar sudah ditutup. Close. Saat ini kebinggungan tingkat dewa sedang melandaku, bagaimana tidak ?? Mamap papapku sedang meragukan keberadaanku, Ya...ampun...sebentar bentar aku dikatakan anak cebong..sebentar bentar aku dikatakan anak kampret.... "map, hari josua ga mau masuk sekolah" tanyaku sambil sarapan "kenapa josua sekolah itu penting buat masa depan" "ga mau...Josua malu" "kenapa malu josua" tanya papap lembut "kemarin Josua ketahuan, waktu ulangan matematika ketahuan yang ngarap ja...
Presiden kita... "pap, papap pemilu nanti mau coblos siapa?" "jelas lahhh pakde" katanya bangga, kucerucutkan bibirku, monyong...sebagai seorang mak mak militan ga bakal rela kelain hati, Prabowo Sandi pilihan dihati. "loh..ko Pade?" "kerja nyata, bersih, merakyat" "wahh..saatnya kita ganti presiden yang gagah tegap apalagi wakilenya cie cie..." "mah, kita pilih presiden bukan pilih coverboy" "pap...papap belain presiden yang katanya merakyat tapi bikin ma ma kelimpungan bagi uang blanja gitu?" "mah..kita itu pilih pemimpin jadi alasan pribadi seperti kenaikan bbm, kenaikan sayur jadi ajang menjugde seseorang. Lihatlah infrastuktur sekarang" "oke...papap makanlah infrasuktur, makan nyoh nyoh" "mamap ko gitu?" "iyalah...infrastuktur megah tapi makan susah no no no..." ingrisnya keluar "terus mau mamap gimana?" "tahun 2019 harus ganti" "ah...ga bisa....

Impan bahagia bab24-27

Impian bahagia__Part24 Ka genia berhasil ditemukan "tidak tidak...untuk apa pisau itu?' aku sungguh sangat ketakutan ketika pisau yang digunakan untuk menyakitiku tadi malam diacungkan kearahku. "aku cuma mau makan apel, apel dengan selai darahmu mungkin sangat enak" kata managerku sambil mengupas sebuah pohon apel. "tolong jangan lukai aku..jangan..." "hmett..kamu tambah mempesona kalau ketakutan seperti ini, aku menjadi pingin lagi setelah semalam kita lakukan tiga kali" "jangan...plis jika kamu mau lakukan itu dengan cinta' "cinta...p*lac*r macam kamu mengenal cinta?' "tolong jangan..." "kunikmati apel ini dulu..kupotong baru kupotong punyamu " kudekap buah dadaku erat. sangat takut...aku mundur kebelakang..kuraih pintu dan ku gedor barangakali ada orang mendengar. 'heihh..udah ga sabar??" dia raih tubuhku. diseret ketempat tidur dan dibuang ketempat tidur 'sudah kukatakan nanti dulu, nafsu ...
Gambar
Impian bahagia--Part 16 Pintu lift terbuka dilantai terakhir, bergegas kunaiki tangga menuju atap hotel, suara musik sudah terdengar mengema, bertambah keras ...pikiranku ta terhenti pada gadis berjilbab mirip gita, sebelum pintu lift tertutup kulihat kembali gadis itu. Benar kan dia gita? Mengapa dia ada diparis? Mengapa dia ada dihotel ini? Atap hotel... Sudah didesain untuk tempat pesta dengan beratapkan langit bertabur bintang dan kilau dari kerlip menara eifell membuat s uasana hangat meski tanpa lampu. Kilau air dari kolam renang membuat menjadi lebih sejuk dan romanties. Ditengah tempat pesta yang sudah dipadati lelaki konglomerat para pemilik saham dan wanita wanita penghibur pelipur lara ada sebuah tangga ...tinggi sekali..yang tangganya berkelak kelok berwarna warni disampingnya hanya ada satu sisi pengaman? Hanya satu sisi? Iya...ini dirancang supaya hadirin bisa melihat dan menikmati lekuk tubuhku. Namun standar pengamanan? Jelas sangat kurang dan beresiko.. Seberat it...